Setting konfigurasi Mail Server Pada Debian 10

 Konfigurasi Mail Server 




Apa Itu Mail Server?


    Mail server adalah sebuah server komputer yang bertugas untuk mengelola dan menyediakan layanan email. Fungsinya adalah menerima, menyimpan, dan mengirim email antara pengguna-pengguna yang menggunakan jaringan atau internet. Mail server ini juga dapat menyediakan fitur-fitur tambahan seperti pengaturan filter spam, penyimpanan arsip email, dan keamanan email dengan enkripsi. Dengan adanya mail server, pengguna dapat mengirim dan menerima email menggunakan alamat email mereka melalui berbagai perangkat seperti komputer, smartphone, atau tablet. Beberapa contoh mail server populer termasuk Microsoft Exchange Server, Gmail, dan Postfix.

Apa sih fungsi Mail Server?

1. Menerima email: Mail server menerima email yang dikirim oleh pengguna dari berbagai alamat email.
2. Menyimpan email: Mail server menyimpan email yang diterima hingga pengguna dapat mengaksesnya.
3. Mengirim email: Mail server mengirim email yang telah dikirim oleh pengguna kepada penerima yang dituju.
4. Menyediakan akses email: Mail server memungkinkan pengguna untuk mengakses email mereka melalui berbagai perangkat seperti komputer, smartphone, atau tablet.
5. Menyediakan fitur tambahan: Mail server dapat menyediakan fitur tambahan seperti filter spam, enkripsi email, manajemen kalender, dan pengaturan grup email.

Apa saja kelebihan dan kekurangan Mail Server?

Kelebihan Mail Server:

1. Komunikasi Mudah: Memungkinkan Anda untuk mengirim dan menerima email dengan cepat.
2. Pengelolaan Email yang Tertata: Semua email disimpan secara teratur dalam satu tempat, membuatnya mudah untuk dikelola.
3. Akses Email di Mana Saja: Anda dapat membuka email dari komputer, ponsel, atau tablet selama terhubung internet.
4. Fitur Tambahan: Menyediakan fitur seperti memfilter spam dan menjadwal pesan, yang bisa sangat berguna.

Kekurangan Mail Server:

1. Ketergantungan pada Internet: Memerlukan koneksi internet yang stabil; jika terputus, Anda tidak bisa mengakses email.
2. Perlu Perawatan: Harus diurus dengan baik agar tidak mengalami masalah teknis.
3. Rentan Terhadap Serangan: Rentan terhadap virus dan serangan online lainnya.
4. Biaya Operasional: Menggunakan mail server bisa mahal, termasuk biaya untuk perangkat keras, lisensi, dan pemeliharaan.

Bagaimana cara kerja Mail Server?

1. Penerimaan Email: Mail server menerima email yang dikirim oleh pengirim.
2. Penyimpanan dan Verifikasi: Email disimpan dan diverifikasi alamat penerima.
3. Pengiriman Email: Email dikirim ke kotak surat (inbox) penerima.
4. Penyimpanan dan Pengambilan Email: Email disimpan dan bisa diakses oleh penerima kapan pun dibutuhkan.
5. Pengiriman Balasan: Balasan atau email baru bisa dikirim dengan cara yang sama.

Berikut adalah Langkah-Langkah install dan konfigurasi Mail server

1. Login dengan menggunakan user root, Dengan Command [su]
2. Setelah login dengan menggunakan user root, Silahkan mengkonfigurasi IP untuk Server Debian-nya. Ketikkan perintah [nano /etc/network/interfaces] untuk masuk ke konfigurasi IP nya. Kemudian tulis konfigurasinya seperti gambar dibawah ini. Jika sudah keluar konfigurasi den gan menekan tombol Ctrl+O untuk menyimpan dan Ctrl+X untuk keluar konfigurasi.
3. Restart networknya dengan perintah [/etc/init.d/networking restart], kemudian cek IP nya dengan perintah [ip a]. 
4. Jika sudah mengkonfikurasi IP silahkan cek server dan DNS apakah sudah Menyala atau belum seperti dibawah ini.




5. Jika konfigurasi ip sudah benar masukkan DVD 2 Dan 3 ke PC Debian, Kemudian ketikkan perintah [apt-cdrom add]. Setelah DVD berhasil dimasukkan kemudian tekan Enter. Selanjutnya update dengan perintah [apt-get update].


6. Jika sudah Install apache2 dan bind9 dengan perintah [apt install apache2] dan [apt install bind9]



7. Ketik [nano /etc/apache2/sites-available/000-default.conf], Lalu ganti servername dengan yang anda milliki dan masukkkan serverAdmin menggunakan Email yang anda miliki, Lalu masukkkan DocumentRoot /varlib/roundcube seperti dibawah ini, Jika sudah ketik Ctrl+o Enter Ctrl+x 


8. kemudian lakukan konfigurasi pada file db.192 dengan perintah [nano db.192]. lakukan konfigurasi seperti gambar dibawah ini dan simpan.

9. kemudian lakukan konfigurasi pada file db.nama dengan perintah [nano db.192]. lakukan konfigurasi seperti gambar dibawah ini dan simpan.

10. Jika sudah restart bind9 dengan perintah [etc/init.d/bind9 restart]

11. Jika sudah install mariadb-server dengan perintah [apt install mariadb-server], Lalu masukkan DVD yang pertama.

12. Ikuti perintah perintah seperti gambar dibawah ini.


13. Jika sudah install dovecot dengan perintah [apt install dovecot-imapd], Dan ketik Y lalu masukkan DVD 2

14. Lalu ketik nano /etc/dovecot/conf.d/10-mail.conf, dan konfigurasi seperti gambar di bawah dan simpan

15. Jika sudah mengkonfigurasi install postfix dengan perintah [apt install postfix], Dan masukkan DVD 1

16.  Lalu pilih Local only seperti gambar di bawah ini

17. Lalu Ubah menjadi nama mail anda seperti contoh di bawah ini

17. Jika sudah Konfigurasi ketikkan [maildirmake.dovecot /etc/skel/maildir]


18. Konfigurasi [nano /etc/postfix/main.cf], Seperti gambar dibawah ini dan simpan

19. jika sudah ketik [dpkg-reconfigure postfix]
20. Tekan ok 2x dan ubah seperti dibawah ini

21. Lalu klik no

22. Masukkan ip server anda seperti contoh dibawah ini


23. tekan ok 2x dan pilih IPV4


24. Jika sudah install roundcube dengan perintah [apt install roundcube], Dan masukkan DVD 2 dan 3 pada debian 10

25.  Tekan no

26. Jika sudah masukkan perintah [dpkg-reconfigure rouncube-core] dan masukkan mail server anda



27. Pilih en_US seperti gambar dibawah ini





28. Tekan Yes

29. Pilih TCP/IP

30. Pilih LocalHost

31. Tekan Ok dan masukkan mail anda

32. Tekan Ok dan buat password anda

33. Buat name Administrator dan klik ok dan yes



34. Jika sudah ketikkan [nano /etc/roundcube/config.inc.php] dan konfigurasi seperti gambar dibawah ini


35. Lalu buat user dan pasword untuk login user yang login pada mail anda dengan perintah berikut [adduser nama ] buat minimal 2

36. lalu [reebot]
37. Jika sudah masukkan mail server pada exploler client, Jika berhasil maka masukkkan user yang sudah anda buat tadi

38. Lalu coba test mail pada akun ke 2 yang sudah anda buat 
39. Jika sudah test mail silahkan logout dan login ke akun yang ke 2 apakah mail sudah masuk

40.  Jika sudah masuk berarti mail server anda sudah berhasil dan berjalan dengan lancar 

Alhamdulillah

















Komentar

Postingan Populer